Astronom Amerika Serikat (AS) berhasil menemukan asal muasal warna misterius bulan Saturnus Lapetus. Seperti diketahui, bulan ini di satu sisi putih namun lainnya hitam.
Pola warna ‘dua wajah’ bulan ini telah lama membuat astronom penasaran. Namun seperti ditulis UPI, peneliti Cornell University mengaku berhasil menemukan penyebabnya.
‘Muka’ gelap Lapetus berasal dari debu yang dilemparkan bulan Saturnus lain, Phoebe, yang menyelimuti satu sisi Lapetus.
Peneliti Cornell mengatakan, Phoebe merupakan bulan jauh gelap yang memutari Saturnus dengan arah berlawanan Lapetus.
“Seperti menyetir di jalan raya, jika menyetir di arah berlawanan lalu lintas, tabrakan yang terjadi bisa lebih besar,” ujar peneliti Joseph Burns.
Tabrakan antara Phoebe dan bulan luar lain menghasilkan cincin debu tak kasat mata di luar cincin kasat mata Saturnus. Sebagian besar debu ini akhirnya menerpa satu sisi Lapetus seiring perputarannya mengelilingi Saturnus.
Alhasil, Laperus memiliki warna gelap dan putih layaknya Yin-Yang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.